Sekarang gamers bisa lebih nyaman bertanding dari mana saja memakai laptop. Karena laptop gaming tipis Predator Triton 300 tetap nyaman dibawa bermain game di manapun. Acer meluncurkan Predator Triton 300 (PT315-51) sebagai laptop gaming tipis dengan performa dan fitur andalan.
Kali ini saya akan menjelaskan / meriview laptop gaming tipis Predator Triton 300 . Spesial untuk tugas kuliah dan juga untuk berbagi informasi kepada pembaca dan yang mau beli laptop murah (untuk kelas gaming), powerfull , branded , dan tentunya bukan kaleng-kaleng spesifkasinya ( siapa tau kecantol 👀👌 ).
(Laptop ini milik saya sendiri, Jadi beberapa foto , screenshot , dan review pengalaman [pemakaian selama 1 tahun] berdasarkan saya sendiri)
Spesifikasi
Desain
Triton 300 punya desain lebih keren.
Yang pertama logo Predatornya bukan
tempelan kayak Nitro. Logo dan tulisan Predator-nya senyawa dengan
cover, dan khusus logo-nya punya efek lampu warna biru muda. Sudut depan
bentuknya gak dibikin standar jadinya gak keliatan kaku dan bikin
estetika jadi lebih menarik. Untuk bagian belakang, airhole juga dibikin
dengan bentuk yang keren yang nunjukin kesan gaming.
Dimensi
Buat ukuran laptop gaming, desainnya terbilang tipis. Padahal GPU-nya
gak pake Max-Q Design. Tebal laptop ini 2,3 cm, emang bukan yang paling
tipis sih, tapi ingat ya, buat laptop gaming ketebalan segini tuh udah
asik banget. Kalau masih tidak percaya bisa search di google seberapa gede nya laptop gaming pada umumnya
Layar, Webcam, Keyboard, Touchpad
a. Layar
Triton 300 ini pake layar yang disesuaikan buat gamer. Pake panel IPS
buatan LG Philips dengan seri LP156WFG-SPF3, layarnya punya ukuran 15,6 inci
dan resolusi full HD. Untuk viewing angle udah pasti nyaman diliat dari sudut
manapun. Gak ketinggalan refresh rate-nya 144Hz serta response time 3ms dan
udah anti-glare mao lama-laman di depan layer ga masalah bro, mat aga cepet
perih/capek
b. Keyboard
Sudah pasti Gaming series tidak lengkap jika tidak RGB , Aura gaming coba dihadirkan pada keyboard dengan backlit RGB yang bisa diatur secara perzona dan sudah di sediakan beberapa preset. Untuk memilihnya bisa dilakukan dari software Predator Sense , Laptop ini pake keyboard full size dengan numpad. Cuma ukuran tombolnya beda. Khusus untuk numpad ukurannya lebih kecil..
c. Touchpad
Touchpadnya terbilang standar Luas tanpa tombol fisik untuk klik kiri dan klik kanan. Landasannya berbahan agak kesat tapi lancar saat dipake. Pinggirannya ada line warna silver makin ganteng estetika nya.
d. Webcam
Layarnya punya bezel yang gak terlalu tipis. Jadi webcamnya masih ditempatkan
di atas layar. Webcam-nya punya resolusi HD 720p. Standarlah. Saat di coba
diruangan terang, noisenya masih keliatan , but okelah untuk streaming dengan
on Webcam masih lancar pol ga ngerubah wajah jadi tambah burik :D
Ini contoh gambar dari kamera webcamnya (kondisi terang)
Baterai
Laptop ini punya baterai dengan kapasitas 60 Wh yang sebenernya agak besar.
Karena biasanya laptop sejenis pake baterai di kapasitas lima puluhan Wh. dengan
skenario brightness minimal dan WiFi aktif serta baterai dalam kondisi power
saver, baterai bertahan sampai 3 jam. Standar sih, gak boros tapi juga gak
irit. Namanya juga laptop gaming.
I/O Port
Untuk I/O, Triton 300 lebih banyak menempatkan port di sisi kiri dibanding
kanan. Di sisi kiri ada kensington lock, LAN, DisplayPort, HDMI, USB3.1 Gen 1
type-C yang tidak support Thunderbolt, dan dua port USB 3.1 Gen 1 type-A.
Sedangkan di sisi kanan cuma ada jack audio 3.5mm, port USB2.0, led indikator
power dan baterai, serta port DC-in adaptor.
Upgradability
Triton 300 menyediakan opsi upgrade dari sisi storage dan RAM. Untuk
storagenya, ada dua slot SSD yang satunya udah keisi 512GB. Terus masih disediakan
juga ruang kosong buat nambahin HDD 2,5 inci. Terus buat RAM-nya, ada dua slot
dan baru kepasang 8GB single channel.
Audio
Laptop ini menggunakan dua speaker stereo. Untuk suaranya pada volume maksimum
tidak terlalu keras tapi jadi tidak terlalu bising dan tidak pecah. Yang pasti
masih cukup nyaman digunakan didalam ruangan. Untuk kondisi luar ruang ramai
memang tidak akan terdengar jelas, kalo di luar ruangan apa lagi sambil nongki
jelas lebih sopan pake headset ya guys. Triton 300 menyediakana software Waves
MaxxAudio. Jadi kalian bisa atur sendiri sesuai mood dan selera kalian… mantap
ga nih.
Software
Kayak laptop gaming Acer lainnya, laptop ini menyediakan software Predator
Sense. Ada dua cara buat ngejalaninnya, lewat Windows atau lewat Tombol fisik
yang posisinya ada di area numpad di sisi kiri atas. Didalam Predator Sense
kita bisa monitoring hardware, pengaturan untuk milih kecepatan putaran fan,
atur lighting keyboard, dan juga pilihan preset audio, dan mantap nya lagi ini
bisa di monitoring lewat handpone (hape apapun tinggal install lewat app store)
… jadi ga perlu alt tab untuk seting
saat lagi main game.
Suhu
Kan lapop gaming jelas cepat panas ya.. ! .. eits tenang aja … Acer menggunakan 2 fan Aeroblade 3D generasi ke-4 yang menggunakan bahan metal dengan ketipisan 0,1 mm. Ini masih ditambah dengan heatpipe yang terhubung ke CPU dan GPU. Di jamin dingin apalagi ruangan kalian ber ac
Kesimpulan
Selama 1 thn ini penggunaan normal gaming seperti DOTA2 , PUBG , Gashin Impact,
dan game tripel A masih mulus di settingan med high, untung rendering vidieo/3d
animasi juga kenceng, tapi tetap saya sarankan untuk upgrame RAM agar makin
mulussssss…
Laptop dengan seri lengkap PT315-51-58BG ini merupakan seri Triton 300 yang
paling rendah. Ini merupakan solusi terjangkau yang ditawarkan Acer buat kalian
yang mau masuk ke ekosisten acer dan punya desain ringkas. Seri Triton emang
jadi pilihan menarik bagi kalian yang kurang puas sama desain laptop gaming yang
super gede. Dari sisi spesifikasi, Triton juga nawarin spek yang disesuaikan
sama kelas budget yang butuh performa bagus tapi gak mahal-mahal amat. Harga mula
14jt an aja .
Info lebih lengkap bisa buka di link ini >>> https://www.acer.com/ac/en/GB/content/predator-series/predatortriton300
Tidak ada komentar:
Posting Komentar